ERAMADANI.COM – Seorang Petani memperhatikan tanaman buah cabai yang ia panen saat ditemui di lahan pertaniannya di wilayah Desa Tihingan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Kamis 3 November 2022. Walau tanaman cabai di lahannya itu berbuah lebat, namun ia kecewa karena banyak yang busuk. Menurutnya buah cabai itu, banyak yang busuk karena diserang hama lalat buah.
Ia sudah berusaha berulang kali untuk mengendalikan hama tersebut dengan menyemprotkan insektisida. Namun upayanya itu belum membuahkan hasil. Masih cukup banyak buah cabai yang diharapkannya justru membusuk. Keuntungan yang didapatkannya jadi berkurang.
Melansir dari bali.tribunnews.com, mengungkapkan kondisi cuaca yang tidak menentu membuat tanaman cabai rentan diserang hama. Sementara itu, untuk harga cabai menurut beliau saat ini belum berpihak ke petani. Saat ini harga cabai di tingkat petani Rp12 ribu perkilogramnya.