Jakarta, Republika.co.id — Kerja sama antara PSSI dan Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) diyakini akan menjadi angin segar bagi sepak bola Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh pengamat sepak bola, Kesit Budi Handoyo.
"Ini adalah kerja sama yang sangat strategis," ujar Kesit, yang juga menjabat sebagai Ketua PWI DKI Jakarta. "Belanda dikenal sebagai negara dengan sepak bola maju dan sistem pembinaan yang terstruktur. KNVB memiliki liga profesional yang kuat dan program pembinaan yang terbukti efektif. PSSI memiliki kesempatan emas untuk belajar dan mengembangkan sepak bola Indonesia melalui kerja sama ini."
Kesit optimistis bahwa kerja sama ini akan berdampak positif bagi program-program pembangunan sepak bola Indonesia. Ia juga melihat peluang besar bagi timnas Indonesia untuk berlaga melawan timnas Belanda di berbagai level usia.
"Sangat mungkin timnas Indonesia di semua level akan mendapat kesempatan untuk saling beruji coba dengan timnas Belanda," kata Kesit. "Tentu saja, Indonesia yang akan lebih banyak diuntungkan dari kerja sama ini."
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut hangat kerja sama ini. Ia melihat konsistensi prestasi Belanda, termasuk gelar juara Piala Eropa 1988, dan sistem pembinaan yang terstruktur di berbagai level usia, sebagai modal kuat untuk kolaborasi ini.
"Kerja sama ini merupakan kelanjutan dari pertemuan kami di bulan Mei lalu," ujar Erick. "PSSI dan KNVB sepakat untuk membangun hubungan yang lebih kuat demi kemajuan sepak bola di kedua negara. Indonesia akan banyak belajar dari Belanda, dan saya senang KNVB siap membantu dan memberikan apa yang kami butuhkan."
Dalam kunjungan perwakilan KNVB ke Jakarta, Rabu (25/9/2024), kedua federasi menandatangani nota kesepakatan untuk mempromosikan sepak bola di level internasional. Salah satu fokus utama dari kerja sama ini adalah meningkatkan kualitas dan pengalaman timnas Indonesia di semua kelompok umur.
"Kami optimistis bahwa banyak pemain muda berbakat Indonesia akan berkembang melalui kerja sama ini," tambah Erick.
Selain pertandingan persahabatan rutin antara timnas kedua negara, kerja sama ini juga akan fokus pada pengembangan sepak bola Indonesia, termasuk pendidikan pelatih. Kerja sama ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam upaya PSSI untuk memajukan sepak bola Indonesia.