ERAMADANI.COM, TANGGERANG – Mantan Ketua Umum PB HMI tahun 1963-1966, Dr Sulastomo dikabarkan meninggal dunia siang ini (13/12/2019) pukul 11.04 di Rumah Sakit Mayapada, Tanggerang.
Dilansir dari Detik.com, kabar tersebut telah dikonfirmasi oleh PLT. Sekjen Dewan Masjid Indonesia (DMI), Arief Rosyid Hasan, yang juga mantan Ketua Umum PB HMI.
Di usianya yang telah menginjak angka 81 tahun, Dr Sulastomo dikenal karena kiprahnya memegang kendali pimpinan Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pada masa yang paling berat dalam sejarah bangsa, yaitu masa peralihan antara orde lama ke orde baru.
Masa kepemimpinannya diwarnai oleh beragam gejolak politik negara Indonesia, mulai dari aksi masa Tritura (Tiga Tuntutan Rakyat), Konfrontasi pembubaran HMI dari pemerintah. gejolak Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI), hingga ketika HMI mendapat predikat Kontra Revolusioner.
Mendiang dokter yang tekah mendapat gelar Master of Public Health dari University of Hawaii. USA tahun 1977 telah berikan sumbangsihnya kepada Indonesia semasa hidupnya.
Salah satu ide besarnya yang bisa dinikmati oleh bangsa ialah konsep Jaminan Kesehatan Nasional. Hari ini masyarakat Indonesia telah banyak yang menikmati layanan dari pemikirannya yang dikenal dengan nama BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) – Kesehatan.
Selamat jalan Dr Sulastomo,
Semoga Almarhum husnul khatimah dalam ampunan Allah SWT, dan memperoleh kedudukan yang mulia di sisi-Nya.
Allahummagfirlahu Warhamhu Wa’afihi Wa’fu ‘anhu
Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin. (RAB)