ERAMADANI.COM – Setelah berhasil menggelar kegiatan Halal Bi Halal dan Seminar Nasional dengan mengusung tema ‘Memanfaatkan Artificial Intelligence Untuk Kebangkitan Ekonomi’ di Auditorium STIKOM Bali.
ICMI Orwil Bali kembali menggelar kegiatan serupa lainnya yakni ICMI Goes to Campus dengan tema “Ketahanan Keluarga di Era Artificial Intelligence” bertempat di Auditorium OJK Bali.
Dalam kesempatan itu, Ketua ICMI Orwil Bali Ir. Hj. Farida Hanum Ritonga, M.Si menghadirkan Prof Dr Riri Fitri Sari selaku Waketum 6 ICMI sebagai koordinator dan narasumber dalam kegiatan ini, hadir juga dr Dewi Inong Irana Sp DV FINSDV, FAAFV selaku Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin.
Ada juga Dra Ony Jafar selaku Wakil Departemen Pemberdayaan Perempuan dan Lansia MPP ICMI dan Ir Bambang Sutrisno selaku Sekretaris Departemen Pengembangan Kepemimpinan dan Ir. Hj. Takwalin Abwa tokoh perempuan muslim Bali.
Dalam hal ini Prof Dr Riri Fitri Sari menyampaikan beberapa hal, ia mengaku senang dengan kegiatan positif yang dapat membangun pengetahuan dan teknologi ke generasi milenial saat ini.
“Jadi, ICMI Go to Campus yang kedua ini sangat penting untuk disampaikan kepada generasi muda. Selain memberikan ilmu pengetahuan, kami juga memberikan banyak hal terkait yang ada saat ini,” kata Prof Dr Riri Fitri Sari ditemui di lokasi acara.
Dalam kegiatan ini, Prof Dr Riri Fitri Sari menyebut kegiatan ini ini sebagai wujud kepedulian ICMI kepada generasi muda.
Dimana saat ini, generasi muda seakan ditutupi dengan apa yang terjadi meskipun mereka mengenal teknologi, namun mereka seakan dilupakan dengan sesuatu yang terjadi dibalik hal tersebut.
Salah satunya terkait dengan kebebasan pendapat dan ketertarikannya dengan dunia Lesbian, Gay Biseksual dan Transgender (LGBT).
“Kita bertemu dengan generasi muda untuk memastikan bahwa ketahanan keluarga itu dapat dijalankan. Mulai dengan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi diantaranya aktivitas intelligence dan bagaimana komunikasi dengan keluarga,” terangnya.
“Komunikasi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman dan masalah yang ditimbulkan, salah satunya soal LGBT. Kami harapkan semua bisa mengantisipasi,” lanjut Prof Dr Riri Fitri Sari.
“Generasi muda dalam hal ini, bisa mengantisipasi soal ini. Sehingga kita mencoba untuk mengantisipasi. Kita semua juga harus bekerjasama dan menyaksikan semua harus bisa dihindari,” tutup Prof Dr Riri Fitri Sari.
