Setelah tujuh tahun hiatus, G-Dragon, ikon K-Pop dan mantan anggota BigBang, akhirnya kembali menyapa penggemar dengan single terbaru berjudul "Power". Lagu ini menandai babak baru dalam perjalanan musiknya, sekaligus menjadi bukti kebebasan kreatif yang ia raih setelah meninggalkan YG Entertainment.
"Power" merupakan hasil kolaborasi G-Dragon dengan Galaxy Corporation, agensinya di Korea, dan EMPIRE, label rekaman independen yang menaungi artis-artis ternama seperti Shaboozey. Lagu ini memadukan energi hip-hop yang khas G-Dragon dengan sentuhan modern, membuktikan bahwa ia tetap menjadi pionir dalam dunia musik.
Lirik "Power" ditulis bersama oleh G-Dragon, Tommy "TB Hits" Brown, Theron Thomas, dan Steven Franks. Dalam lagu ini, G-Dragon mengekspresikan dirinya dengan penuh percaya diri, seolah ingin menunjukkan bahwa ia telah menemukan kembali jati dirinya sebagai seorang musisi.
"Saya mengekspresikan diri saya melalui musik. Ini menandai dimulainya era baru dan saya berharap dapat menginspirasi orang-orang yang mendengarkan musik saya," ujar G-Dragon kepada Billboard.
"Power" bukan sekadar lagu comeback, melainkan sebuah pernyataan. Lagu ini menjadi bukti bahwa G-Dragon tidak hanya kembali, tetapi juga siap untuk mendefinisikan kembali dirinya sebagai seorang musisi. Ia ingin menunjukkan bahwa ia tidak terikat oleh aturan dan konvensi, melainkan bebas mengekspresikan kreativitasnya tanpa batas.
Ghazi, pendiri dan CEO EMPIRE, melihat G-Dragon sebagai sosok berpengaruh yang telah memainkan peran penting dalam membangun dominasi global K-Pop. "Kemitraan ini memperkuat misi kami di EMPIRE untuk bekerja bersama para artis yang akan membentuk masa depan musik global," tegas Ghazi.
Keputusan G-Dragon untuk bergabung dengan EMPIRE melalui Jeffery Yoo, wakil presiden senior perusahaan untuk wilayah Asia Timur, menandakan langkah berani yang diambilnya. Ia memilih untuk berkolaborasi dengan label independen, yang memungkinkannya untuk memiliki kendali penuh atas karier musiknya.
Selama dua dekade berkarier di YG Entertainment, G-Dragon telah mencapai puncak kesuksesan. Ia memimpin BigBang menjadi artis K-Pop pertama yang berhasil merilis album berbahasa Korea di Billboard 200 pada tahun 2012. Ia juga menorehkan tiga entri solo di Billboard 200, memegang rekor entri terbanyak di antara solois K-Pop selama bertahun-tahun, yang kini dibagi dengan RM dan J-Hope dari BTS.
Prestasi G-Dragon tidak hanya terbatas pada musik. Ia juga telah berkolaborasi dengan musisi ternama seperti Diplo, Missy Elliot, Sky Ferreira, Skrillex, dan bahkan tampil di soundtrack film Elvis tahun 2023.
G-Dragon dijadwalkan tampil di MAMA Awards mendatang, menandai kembalinya ia ke panggung penghargaan K-Pop setelah hampir satu dekade. Penampilan ini akan menjadi momen penting bagi para penggemar untuk menyaksikan langsung energi dan kreativitas G-Dragon yang tak tertandingi.
"Power" bukan hanya sebuah lagu, tetapi sebuah pernyataan tentang kebebasan, kreativitas, dan kekuatan G-Dragon sebagai seorang musisi. Ia telah membuktikan bahwa ia tidak hanya kembali, tetapi juga siap untuk menaklukkan dunia musik dengan caranya sendiri.
Dengan "Power", G-Dragon membuka babak baru dalam perjalanan musiknya, sebuah era yang dipenuhi dengan kebebasan, kreativitas, dan kekuatan yang tak terhentikan. Ia siap untuk menginspirasi dan memikat dunia dengan musiknya yang penuh makna dan energi.