ERAMADANI.COM, GIANYAR – Berbagai kontroversi yang sudah dilalui oleh Bali United, hingga timnya berhasil keluar sebagai juara Liga I 2019. Meski kalah dalam pertandingan terakhir kontra Madura United, pada Ahad (22/12/2019) lalu.
Bali United harus melewati jalan terjal sebelum resmi mendapat gelar juara. Bahkan sejumlah kontroversi pun kerap menghampiri perjuangan Serdadu Tridatu di sepanjang musim kompetisi.
Kendati begitu, Stefano Lilipaly dan kawan-kawannya tidak berhenti untuk terus tancap gas hingga mampu memastikan takhta juara.
Skuat arahan Stefano Teco Cugurra berhak mendapatkan titel Liga 1 2019 dengan perolehan 64 poin atau unggul 10 poin dari Persebaya Surabaya yang finis sebagai runner up.
Berbagai Kontroversi Bali United
Dilansir dari CCNIndonesia.com, kontroversi yang pernah dilalui dalam perjalanan Bali United menuju gelar juara adalah sebagai berikut:
Klaim Dirugikan Wasit
Juara liga 1 2019 ini pernah mengklaim pihaknya dirugikan oleh keputusan wasit Iwan Sukoco saat menghadapi Barito Putra di minggu ke delapan liga 1 2019.
Saat bertanding dengan Barito Putera, dua gol Bali United dinyatakan offside oleh Iwan. Gol Ricky Fajrin dianggap melakukan pelanggaran lebih dulu, sementara Melvin Platje dibatalkan lantaran dinilai offside.
Dalam hal ini keputusan yang sangat disoroti adalah gol Platje yang dianulir wasit. Padahal, jika dicermati lewat tayangan ulang, posisi Platje memang belum offside saat menerima bola.
Sehingga dalam laga itu mengakibatkan Bali United kalah 0-1 dengan lawan laganya.
Diprotes Persib Bandung
Umuh Muchtar selaku menejer Persib Bandung mengkritik kinerja wasit Aprisman Aranda saat memimpin duel antara Bali United vs Persib Bandung pada pekan ke-29 Liga 1 2019.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Kamis (28/11/2019) lalu, Persib Bandung takluk 2-3 dari Bali United.
Bahkan Muchtar mengaku sudah menyimpan video pertandingan untuk memperkuat dugaan buruknya kepemimpinan wasit dalam duel tersebut.
Wasit Bungkam
Fadil Sausu selaku Kapten Bali United menyoroti sikap wasit Agus Fauzan yang tidak mau diajak berdiskusi dalam duel kontra Persela Lamongan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (31/10/2019) silam.
Bali united akhirnya harus puas berbagi angka setelah ditahan imbang 1-1. Laga tersebut diwarnai kartu merah secara langsung kepada bek Bali United, Willian Pacheco, usai melanggar Alex Goncalves pada menit ke-49.
Fadil meminta penjelasan kepada wasit, namun sang pengadil memilih bungkam dan tak merespons apapun soal hal itu. (MYR)