ERAMADANI.COM, TABANAN – Komunitas Pemuda Islam yang bergerak dibidang keagamaan dan sosial, Pemuda Al Fath Tabanan kembali lakukan program kerjanya Ahad (04/08/2019) lewat “Aksi Tebar Nasi Bungkus” disekitar Kabupaten Tabanan.
Aksi Tebar Nasi Bungkus kali ini berkolaborasi dengan salah satu lembaga amil zakat, infaq dan sodaqoh yaitu Lazis Wahdah Bali.
Aksi pun dilakukan serentak di 3 titik, yaitu Area Kecamatan Kediri, Area Tabanan Kota dan yang terakhir di TPA Desa Mandung.
Pemuda Al Fath Terjun Ke Masyarakat
Aksi ini merupakan aksi terjun ke masyarakat yang pertama kali dilakukan oleh Pemuda Al Fath Tabanan sejak dibentuknya komunitas ini.
Anggota Pemuda Al Fath Tabanan yang terdiri dari 15 orang dan 3 orang dari Lazis Wahdah Bali sejak pukul 06.30 Wita pagi membagikan 180 Paket Sarapan Pagi (Nasi Bungkus+Air Minum).
Target yang diberikan adalah orang-orang yang sekiranya membutuhkan.
Orang-orang yang dimaksud ialah para pemulung, petugas kebersihan jalanan, buruh bangunan, tukang sampah dan petugas parkir.
“Kita bersama-sama menghimpun dana sedekah yang diberikan oleh para donatur, kemudian kita kelola dan dalam rangka menyambut Kemerdekaan Republik Indonesia”. Ujar Febi selaku koordinator aksi Tebar Nasi Bungkus.
“Kita salurkan titipan dari donatur kepada masyarakat yang berhak menerimanya”.
“Sesuai dengan tujuan dibentuknya komunitas ini, yaitu harus memberikan manfaat yang baik untuk masyarakat luas”, Tambahnya.
Menurut Febi, aksi ini tidak akan berhenti disini, aksi ini akan berlanjut di kegiatan “Sedekah Jum’at” dan dengan metode keliling di Masjid-Masjid yang ada di Tabanan..
Mendapat Apreasiasi Positif
Ni luh selaku Kepala TPA Desa Mandung yang menerima rombongan Pemuda Al Fath Tabanan dan Lazis Wahdah Bali mengaku senang dan bahagia dengan adanya aksi ini.
“Saya berterima kasih yang sebesar-besarnya karena sudah mau berbagi ke petugas kebersihan dan petugas sampah di TPA Desa Mandung, semoga ini awal yang baik untuk merajut kebersamaan di dalam perbedaan” Katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh salah satu petugas kebersihan di TPA Desa Mandung. Mereka berharap aksi ini bisa terus diberlakukan.
Begitupun juga perwakilan dari pihak Lazis Wahdah Bali, H. Yosi mengatakan dengan adanya Aksi Tebar Nasi Bungkus ini minimal membawa kita untuk berbagi.
“Aksi ini memunculkan kepeduliaan kita bahwa masih banyak orang disekeliling kita yang membutuhkan”.
“Karena mungkin saja sasaran yang kita tuju untuk sarapan harus mengais rezeki terlebih dahulu, padahal pendapatannya mungkin belum tentu cukup membeli nasi bungkus,” Ujarnya.
Aksi ini pun selesai pukul 10 pagi dan ditutup dengan foto bersama di TPA Desa Mandung. HAD
