ERAMADANI.COM, DENPASAR – Selasa (21/04/2020), dalam rangka merayakan Hari Kartini. Komunitas Rotaract Club Bali Seminyak mengadakan kegiatan sosial berupa pembagian paket sembako kepada Para Garda Terdepan Peduli Lingkungan (Petugas Kebersihan).
Sembako ini merupakan hasil dari donasi yang telah diberikan oleh teman, kerabat dan sahabat Rotaract Club Bali Seminyak dalam kegiatan “Gerakan 10.000 Rupiah”.
Donasi tersebut dikumpulkan mulai dari tanggal 12-17 April 2020. Total donasi yang terkumpul sebanyak Rp 1.883.735,-. Dari hasil donasi yang diterima.
Relawan dari Rotaract Bali Seminyak menyiapkan sembako dengan budget per kantongnya senilai Rp 50.000,-. Sembako yang di bagikan terdiri dari beras, telur, minyak, mie dan sabun. Total sembako yang di bagikan berjumlah 38 kantong.
Pembagian sembako dilakukan mulai jam 4 sore dengan lokasi pembagian di TPS Kreneng, Jl. Cok Agung Tresna dan TPS di Jl. Cok Agung Tresna. .
“Kami dari Rotaract Bali Seminyak mengucapkan terimakasih atas donasi yang telah diberikan oleh teman, kerabat dan sahabat melalui Rotaract Bali Seminyak dalam Gerakan 10.000 Rupiah. Semoga kebaikan dari teman-teman akan menjadi berkah buat teman-teman semua” ujar Prima Tangkas selaku President Rotaract Club Bali Seminyak.
Rotaract Club Bali Seminyak Berbagi
Rotaract adalah wujud dari sebuah program internasional yang ditujukan bagi para pemuda dan pemudi yang berumur 18 sampai dengan 30 tahun yang percaya bahwa mereka mampu untuk membuat perbedaan.
Rotaract Club merupakan wadah bagi para pemuda dan pemudi untuk meningkatkan serta mengembangkan pengetahuan dan kemampuan mereka dalam pembentukan kepribadian, dan juga untuk membawa mereka memenuhi kebutuhan fisik dan sosial untuk masyarakat dan lingkungan sekitar mereka dan mempromosikan hubungan yang lebih baik antara masyarakat di seluruh dunia melalui kerjasama, persahabatan dan pelayanan.
Rotaract Club didirikan pada tahun 1968 oleh Rotary ClubInternational, sebuah organisasi Internasional yang terdiri dari para pengusaha dan profesional yang memiliki jiwa sosial.
Rotaract Club yang pertama kali berdiri adalah Rotaract Club of North Charlotte di North Carolina, Amerika Serikat pada tanggal 13 Maret 1968.
Pada saat ini sudah terdapat 8.700 Rotaract Club dengan lebih dari 200.000 anggota di 150 negara di seluruh dunia. Klub-klub tersebut terbentuk berdasarkan lingkungan sosial ataupun universitas].
Klub-klub Rotaract di seluruh dunia dikelompokkan berdasarkan district dan region/area. Setiap tahun, akan diadakan perkumpulan dan pelatihan khusus di tingkat district. Di event ini, seluruh klub memiliki kesempatan berbagi program dan pengalamannya dalam mengadakan berbagai project.
Rotaract tidak menutup keanggotaan bagi siapapun. Keanggotaan tidak dibatasi kepada organisasi yang pernah atau sedang diikuti sebelumnya, agama, ras, jenis kelamin, maupun status sosial. Hanya saja ada batasan umur untuk berpartisipasi aktif dan menjadi pemimpin klub yaitu 18-30 tahun.
Di Indonesia, sejarah kehadiran pertama kali adalah di Palembang pada tahun 1978. Namun klub ini kemudian menghilang dan digantikan oleh klub-klub daerah lain yang lebih aktif dan tetap bertahan hingga kini.
Pada tahun 2010, jumlah klub Rotaract yang ada di Indonesia mencapai 30 klub. Klub Rotaract di Indonesia tergabung dalam District D3410 dan D3420. (HAD)