ERAMADANI.COM, INDONESIA – Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 9 sudah dibuka sejak Kamis, 17 September 2020, pukul 12:00 WIB. Pendaftaran Kartu Prakerja ini tidaklah sulit dan dapat dilakukan langsung melalui handphone.
Namun, tidak sedikit masyarakat yang mendaftar program kerja pemerintah ini menemui kesulitan, bahkan gagal berulang-ulang.
Nah, ini dia tips bagi masyarakat yang yang masih kebingungan saat daftar Kartu Prakerja!
Dikutip dari akun Instagram resmi @prakerja.go.id, sebelum mendaftar, hal yang harus kita pahami ialah sebagai berikut.
- Warga Negara Indonesia
- Berusia di atas 18 tahun
- Tidak sedang sekolah/kuliah
Tips:
- Kunjungi situs resmi di www.prakerja.go.id untuk membuat akun dan mendaftar Kartu Prakerja.
- Setelah itu, Anda akan diminta mengisi nama sesuai KTP dan NIK. Biasanya kendala yang muncul yakni saat meng-upload foto selfie KTP ke website prakerja. Jika foto yang diunggah tidak sesuai ketentuan, maka akun tidak akan bisa diverifikasi.
- Untuk mempermudah penggunggahan foto selfie KTP pada wesite prakerja, usahakan wajah menghadap kamera secara keseluruhan, usahakan pula rambut terlihat rapi dan tentunya lighting foto, serta kejelasan foto yang bagus.
- Setelah itu, tunggu hingga akun Anda diverifikasi.
- Jika sudah terverifikasi, siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online. Sebelum mengikuti tes tersebut, usahakan Anda memahami dulu tes yang akan Anda ikuti, agar hasilnya maksimal.
- Setelah proses tes selesai, klik “Gabung” pada gelombang yang sedang dibuka.
- Selanjutnya, nantikan hasil pengumuman peserta yang lolos seleksi gelombang melalui SMS.
Perlu diketahui, program ini diprioritaskan bagi pekerja/buruh yang dirumahkan maupun pelaku usaha mikro dan kecil, yang penghidupannya terdampak pandemi Covid-19.
Program Kartu Prakerja tidak diperkenankan diikuti oleh orang-orang tertentu, ini rinciannya.
- Pejabat Negara
- Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
- Aparatur Sipil Negara
- Prajurit Tentara Nasional Indonesia
- Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia
- Kepala Desa dan Perangkat Desa
- Direksi, Komisaris, dan Dewan Pengawas pada Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah
Pemerintah mengharapkan Program Kartu Prakerja dapat mengembangkan kompetensi (skill), meningkatkan produktivitas, dan daya saing tenaga kerja dalam negeri.
Kuota yang disediakan pada gelombang 9 ini juga sama dengan gelombang sebelumnya, yaitu 800.000 orang. (LWI)