LOMBOK, ERA MADANI – Dampak gempa lombok sudah hampir sebulan dirasakan masyarakat lombok. Namun derita mereka adalah derita seluruh bangsa Indonesia.
Berbagai bantuan dari daerah dan lembaga terus berdatangan menuju Lombok sebagai ikhtiar meringankan beban mereka. Tak terkecuali ACT MRI wilayah Bali juga terus berupaya memberikan terbaik untuk Lombok.
Tepat akhir agustus 2018 satu truk sembako donasi dari BEM Undiksa Singaraja dan dua puluhan relawan dikrim lagi ke lombok. Para relawan yang sebagian besar beprofesi sebagai guru dan perawat ini dikirm untuk memenuhi kebutuhan posko aksi ACT MRI yang berjumlah 130 an. Mereka akan bergabung dengan relawan ACT MRI dari 34 provinsi.
Tak terasa sudah 6 kloter bantuan relawan dan logistik yang dikirim oleh ACT MRI Bali ke lombok. Bantuan logistik yang ada adalah donasi dari masyarakat Bali yang dipercayakan kepada ACT MRI untuk didistribusikan ke ke seluruh wialayah terdampak Gempa.
ACT-MRI akan bertugas membantu memulihkan lombok bersama dengan yang lain selama kurang lebih setahun.
Membangun kembali rumah-rumah, tempat ibadah serta sekolah dan yang tidak kalah penting adalah membantu perekonomian para korban gempa.