ERAMADANI.COM – Seorang pejabat Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa dalam temuan awal rudal yang mendarat di wilayah Polandia pada Selasa diyakini adalah rudal yang ditembak oleh militer Ukraina.
Dalam keterangannya yang dimuat sejumlah media barat, ABC mengutip Associated Press (AP), rudal itu disebutkan ditembak Kyiv guna menghalau tembakan rudal dari Rusia (16/11/2022).
Melansir dari cnbcindonesia.com, Diketahui, di hari itu, ada 85 rudal yang diluncurkan Rusia ke wilayah Ukraina. Namun, belum ada keterangan lebih lanjut terkait insiden ledakan rudal di negara NATO tetangga Ukraina itu.
Sebelumnya Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan informasi awal yang ia miliki menunjukkan bahwa rudal yang mendarat dan menewaskan warga di Polandia bukanlah berasal dari Rusia.
Saat ledakan, Radio lokal ZET Polandia memberikan laporan dua rudal ‘nyasar’ ke wilayah Przewodow dan menewaskan dua orang. Desa ini berjarak 6 km (3,5 mil) dari perbatasan dengan Ukraina.
Sementara, Rusia telah membantah tembakan ke Polandia itu. Kementerian Pertahanan Rusia menyebut tuduhan ini sebagai provokasi yang disengaja untuk meningkatkan situasi.