ERAMADANI.COM, DENPASAR – Jelang bulan suci Ramadhan, tiga komunitas bersinergi santuni lansia khususnya penderita stroke, sesua Islam yang menegaskan untuk menghormati semua orangtua adalah kewajiban semua orang.
Adapun komunitas yang tergabung adalah MP3I (Majelis Pendidikan,Pelatihan dan Pengembangan Ilmu), Komunitas Hope (Humanity Operation Project) dan Komunitas Relawan Muda.
Mereka kembali melakukan kegiatan sosial ke masyarakat. Pekan ini tiga komunitas ini berkolaborasi membantu seorang lansia di Denpasar.
Kenali Lansia Penderita Stroke
Lansia tersebut bernama Wiwik Sunarti berusia 68 tahun yang kondisinya mengalami sakit stroke sehingga hanya bisa beraktivitas terbatas. ia tinggal di sebuah rumah petak di Jalan Hang Tuah Denpasar.
Selama ini, ia Hidup atas belas kasihan warga sekitar. Saat dikunjungi, ia sudah tidak bisa beraktifitas dengan baik, hanya bisa di tempat tidur.
Beruntung tetangga Wiwik Sunarti yaitu Ustadzah Siti Khoiriyah dengan ikhlas membantunya dibalik kondisi kekuranganya juga.
Ustadzah Siti Khoiriyah yang menyiapkan makanan, menyuapi, membantu kehidupan Nenek Wiwik selama ini. Ia juga yang merekomendasikan untuk membantunya meskipun dalam kondisi kekurangan.
Setelah melihat kondisinya yang sangat memprihatinkan. Lantas tiga komunitas tadi berinisiatif untuk menggalang donasi ke masyarakat. Ustadz Fajar Firdausi selaku koordinator kegiatan sosial bersama para relawan berhasil mengumpulkan dana sejumlah Rp 2.500.000.
Bantuan Yang Diberikan
Dana ini kemudian dialokasikan dengan rincian Rp 1.000.000 dibelikan popok dewasa. Sisanya Rp 1.500.000 akan dibelanjakan untuk keperluan dan kebutuhan lansia selama Bulan Suci Ramadhan.
Ada kejadian yang mengharukan saat pemberian donasi hari ini Rabu (22/04/2020). Atas izin Allah swt ,keponakan Nenek Wiwik yang telah lama tidak bertemu akhirnya dipertemukan kembali lagi hari ini.
Bantuan lainnya berupa donasi dari Lazismu berupa bantuan popok dewasa dan pengobatan untuk Nenek Wiwik.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Ustadzah Siti Khoiriyah yang selama ini telah membantu Nenek Wiwik dibalik kondisi kekuranga nya. Beliau yang menyiapkan makanan, menyuapi, membantu kehidupan Nenek Wiwik selama ini,” ungkap Ustadz Fajar Firdausi.
“Dan yang merekomendasikan untuk membantu Bu Wiwik meskipun dalam kondisi kekurangan namun empati dan simpati besarnya tetap membantu tetangganya yang kesusahan. BarakAllah semoga Allah membalas kebaikan ibu dengan kemuliaan di dunia dan di akhirat,” katanya.
“Terkhusus para donatur dan Jamaah kami ucapkan terima kasih pula atas donasi yang telah diberikan.Kepada jamaah yang sudah membantu mengshare informasi dari kami, kami ucapkan rasa terima kasih banyak yang sebesar besarnya, karena tanpa bapak dan ibu maka keajaiban dan keberkahan Bulan Sya’ban ini belum tentu bisa terjadi. Semoga Allah senantiasa memberikan keberkahan itu pula bagi bapak ibu sekeluarga” tuturnya.
“Adapun kami MP3I Al Fatih dan Hope Community akan terus melanjutkan kegiatan #CharitiesChallenge dan #RoadTripShodaqahJannahToDhuafa sampai selesai masa Covid-19 ini masih ada. Bulan Ramadhan kami membuka pelayanan ambil jemput antar Zakat Infaq Shodaqoh dari Muzakki ke Mustahiq dimulai dari tgl 26 April 2020,” imbuhnya. (HAD)