ERAMADANI.COM, WASHINGTON – Joe Biden dari Partai Demokrat yang resmi terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat berjanji akan memenuhi kebutuhan dan peduli terhadap kekhawatiran Komunitas Muslim Amerika. Dalam sebuah pertemuan daring, Joe Biden bahkan mengutip hadis Nabi.
Pada acara daring panduan salah satu Komunitas Muslim Amerika, Emgage Action, Biden memuji Islam dengan mengatakan bahwa Islam merupakan salah satu agama terbaik.
Beberapa pemimpin muslim Amerika juga mengirimi Joe Biden surat untuk menjadi Presiden.
Pada hadapan jutaan konstituen muslim, Biden berujar bahwa Islam ialah yang lebih umum tersebarkan pada sekolah-sekolah.
Dalam konferensi tersebut, Biden lantas mengutip salah satu hadis Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.
“Siapa pun di antara kamu melihat kesalahan, biarkan dia mengubahnya dengan tangannya,” kata Biden seperti mengutip dari international.sindonews.com.
Selain itu, Biden bersumpah akan menghapus kebijakan Trump yang menargetkan negara-negara mayoritas muslim yang telah berlaku selama tiga tahun.
Ia mengatakan kebijakan tersebut sebagai kebijakan keji.
Sambil mengkritik perlakuan Trump terhadap minoritas agama, Biden bersumpah akan menunjuk personel muslim dalam pemerintahannya.
Dalam debatnya dengan Donal Trump belum lama ini, Biden juga mengucapkan “Insya Allah”, yang kemudian mendapat perhatian ekstra.
Sementara Joe Biden resmi menjadi pemenang pemilu presiden (Pilpres) AS setelah meraup 284 electoral vote.
Kepastian itu ia dapat setelah memenangkan pertarungan di Pennsylvania. (ERK)