Peristiwa Isra Miraj, perjalanan malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsha di Yerusalem, lalu Sidratul Muntaha, merupakan salah satu peristiwa paling monumental dalam sejarah Islam. Lebih dari sekadar perjalanan fisik, Isra Miraj merupakan perjalanan spiritual yang sarat makna, mengukuhkan kenabian Muhammad SAW dan memberikan petunjuk penting bagi umat manusia. Peristiwa ini, yang terjadi pada malam 27 Rajab, menandai titik balik penting dalam sejarah Islam, menetapkan kewajiban salat lima waktu, dan memperkuat ikatan antara manusia dengan Sang Khalik.
Perjalanan Mirakuluer yang Mengubah Sejarah:
Kisah Isra Miraj dimulai dengan perjalanan Nabi Muhammad SAW yang luar biasa. Dalam sekejap mata, beliau diangkat oleh malaikat Jibril menuju Masjidil Aqsha, tempat suci ketiga bagi umat Islam. Bayangkan, perjalanan yang secara fisik mustahil ditempuh dalam waktu sesingkat itu, namun terjadi atas kuasa Allah SWT. Di Masjidil Aqsha, Nabi Muhammad SAW memimpin salat bersama para nabi terdahulu, sebuah momen yang menyatukan seluruh generasi umat beriman sepanjang sejarah.
Perjalanan tak berhenti di situ. Dari Masjidil Aqsha, Nabi Muhammad SAW kemudian diangkat lebih tinggi lagi menuju Sidratul Muntaha, titik tertinggi di langit ketujuh. Di tempat ini, beliau berjumpa dengan Allah SWT dan menerima wahyu langsung, perintah salat lima waktu. Awalnya, perintah tersebut berjumlah 50 waktu, namun atas permohonan Nabi Muhammad SAW, Allah SWT meringankan beban tersebut menjadi lima waktu, sebuah bukti kasih sayang dan rahmat-Nya yang tak terhingga.
Makna Mendalam Isra Miraj bagi Umat Islam:
Isra Miraj bukan sekadar kisah perjalanan fisik yang menakjubkan. Peristiwa ini memiliki makna yang jauh lebih dalam dan luas, meliputi aspek spiritual, sosial, dan bahkan historis. Beberapa makna penting yang dapat dipetik dari peristiwa Isra Miraj antara lain:
-
Keesaan dan Kekuasaan Allah SWT: Isra Miraj membuktikan secara nyata kekuasaan Allah SWT yang maha besar dan maha kuasa. Perjalanan yang mustahil secara fisik menjadi nyata atas kehendak-Nya, menegaskan bahwa Allah SWT mampu melakukan apa saja di luar batas kemampuan manusia. Peristiwa ini menjadi pengingat bagi umat Islam akan kebesaran dan keagungan Sang Pencipta.
-
Kewajiban Salat Lima Waktu: Peristiwa Isra Miraj menandai penetapan kewajiban salat lima waktu bagi umat Islam. Salat merupakan tiang agama, ibadah yang menghubungkan manusia dengan Allah SWT. Melalui salat, umat Islam dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT, memohon ampun, dan bersyukur atas segala nikmat-Nya. Isra Miraj menggarisbawahi pentingnya konsistensi dan ketaatan dalam menjalankan salat sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT.
-
Keteladanan Nabi Muhammad SAW: Perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam peristiwa Isra Miraj menunjukkan keteguhan iman dan ketaatan beliau kepada Allah SWT. Beliau menerima perintah yang berat, namun tetap bersabar dan memohon keringanan demi kemudahan bagi umatnya. Sikap beliau menjadi teladan bagi umat Islam untuk selalu berpegang teguh pada ajaran Islam dan berjuang dalam kebaikan.
-
Persatuan Umat: Pertemuan Nabi Muhammad SAW dengan para nabi terdahulu di Masjidil Aqsha menunjukkan persatuan dan kesatuan umat Islam sepanjang zaman. Peristiwa ini mengajarkan pentingnya persaudaraan dan saling menghargai antar sesama muslim, terlepas dari perbedaan latar belakang dan budaya.
-
Harapan dan Penghiburan: Isra Miraj menjadi sumber harapan dan penghiburan bagi umat Islam. Peristiwa ini mengingatkan bahwa Allah SWT selalu bersama hamba-Nya, memberikan pertolongan dan petunjuk di setiap langkah kehidupan. Dalam menghadapi kesulitan dan tantangan, umat Islam dapat mengambil hikmah dari peristiwa Isra Miraj untuk tetap teguh beriman dan berharap pada rahmat Allah SWT.
Peringatan Isra Miraj: Tradisi dan Pemahaman yang Tepat:
Peringatan Isra Miraj dirayakan oleh umat Islam di seluruh dunia dengan berbagai cara. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak ada aturan baku dalam merayakannya. Buku "Jangan Gelap Mata Dalam Beragama" karya Tohir Bawazir dengan tepat menekankan hal ini. Mengada-ada (bid’ah) dalam merayakannya harus dihindari. Selama perayaan tidak mengandung unsur kesyirikan, maksiat, atau pemborosan, maka berbagai bentuk perayaan dapat diterima.
Beberapa cara umum memperingati Isra Miraj antara lain:
-
Sholat sunnah: Melaksanakan salat sunnah Isra Miraj merupakan cara yang paling utama dan dianjurkan untuk memperingati peristiwa ini.
-
Kajian dan Ceramah: Mengikuti kajian dan ceramah agama tentang Isra Miraj dapat menambah pengetahuan dan pemahaman tentang peristiwa ini.
-
Doa dan Zikir: Membaca doa dan zikir merupakan cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon ampun atas dosa-dosa.
-
Berbagi kebaikan: Berbagi kebaikan kepada sesama, seperti bersedekah dan membantu orang yang membutuhkan, merupakan bentuk nyata dari rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
-
Menggunakan media sosial untuk menyebarkan pesan positif: Di era digital seperti sekarang, menyebarkan pesan positif tentang Isra Miraj melalui media sosial dapat menjadi cara efektif untuk berbagi pengetahuan dan inspirasi kepada khalayak yang lebih luas. Penggunaan bahasa Inggris, seperti yang dibahas dalam artikel awal, dapat memperluas jangkauan pesan tersebut ke komunitas internasional.
Kesimpulan:
Isra Miraj merupakan peristiwa agung yang sarat makna bagi umat Islam. Perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW ini tidak hanya mengukuhkan kenabian beliau, tetapi juga memberikan petunjuk penting bagi kehidupan manusia. Peringatan Isra Miraj hendaknya dimaknai dengan penuh kesungguhan, bukan hanya sebagai rutinitas tahunan, melainkan sebagai momentum untuk merenungkan kembali keimanan, memperkuat hubungan dengan Allah SWT, dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kita semua dapat mengambil hikmah dan pelajaran berharga dari peristiwa Isra Miraj untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi sesama. Peringatan Isra Miraj bukan hanya tentang seremonial, tetapi lebih kepada introspeksi diri dan komitmen untuk hidup lebih dekat dengan Allah SWT. Semoga Allah SWT selalu meridhoi kita semua.