ERAMADANI.COM, KARANGASEM – Empat pendaki Gunung Agung dievakuasi oleh petugas Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem bersama petugas Polsek Rendang, setelah tersesat dalam pendakian, Minggu (13/12/20).
Empat pendaki yang tersesat di hutan lereng barat Gunung Agung ini ialah Ryan (20), Yusril (20), Agil (19), dan Alex (20).
Tim pencari berhasil menemukan empat orang itu dalam kondisi kedinginan dan kelaparan, pascapencarian selama 8 jam.
Empat pendaki yang tersesat itu merupakan bagian dari rombongan berjumlah 9 orang.
Para pendaki tidak hanya berbagai dari Bali, sebagian berstatus mahasiswa. Mereka merencanakan pendakian melalui grup media sosial.
Menggunakan sepeda motor mereka bertemu di jaba Pura Penubengan Besakih, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem.
Melansir dari nusabali.com, menurut kesaksian salah satu pendaki yang tersesat, Agil, rombongan berjumlah 9 orang ini mendaki Gunung Agung melalui jalur Pura Pengubengan Besakih, Desa Besakih, Sabtu (12/12/20) malam pukul 23:00 WITA.
Rombongan Pendaki Terbagi Jadi 2 Kelompok
Di tengah perjalanan menuju puncak, rombongan terbagi menjadi dua kelompok.
Rombongan pertama terdiri atas lima pendaki yakni Fajar (21), Adi (20), Zaldi (21), Davi (19), dan Febri (22), mereka terus menuju ke puncak.
Lima pendaki itu sempat berpapasan dengan rombongan kedua, yang beranggotakan 4 orang yakni Agil dan kawan-kawan saat kembali dari puncak.
Saat itu, rombongan 4 pendaki yang tersesat masih melanjutkan pendakian ke puncak Gunung Agung.
Mereka tiba di puncak pada Minggu dini hari sekitar pukul 02:00 WITA. Selanjutnya, mereka kembali ke bawah.
Saat perjalanan ke bawah, rombongan 4 orang ini tersesat menyusuri jalan setapak ke arah barat Gunung Agung, yang masuk kawasan Banjar Pura Gae, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang.
Mereka terjebak jurang dan semak-semak, sehingga tidak menemukan jalan pulang.
Sadar sudah tersesat, 4 pendaki ini berinisiatif mengontak petugas Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem untuk minta pertolongan, pada Minggu siang sekitar pukul 13:00 WITA.
Petugas Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem bersama jajaran Polsek Rendang langsung mencari lokasi 4 orang yang tersesat sesuai informasikan melalui titik koordinat.
Tim pencari menemukan mereka pada Minggu malam sekitar pukul 21:00 WITA. Empat pendaki yang tersesat itu lantas terevakuasi ke Mapolsek Rendang.
Sementara itu, rombongan 5 pendaki lainnya telah pulang terlebih dulu tanpa menunggu 4 rekannya yang tersesat.
“Selama dalam perjalanan balik dari puncak Gunung Agung, kami sempat diguyur hujan, lalu tidak menemukan jalan.
Kami tersesat karena belum pernah naik Gunung Agung.
Saya sendiri diajak teman yang sudah pernah mendaki.”
Agil, mahasiswi semester III Fakultas Kedokteran Hewan, Unud
Selain Agil, Alex juga mengaku tidak tahu jalan pulang.
“Kami mendaki Gunung Agung tanpa pemandu, biar tidak bayar.
Lagipula, jika lapor ke Polsek Rendang, pasti tidak akan diizinkan,
karena masih berlaku larangan mendaki Gunung Agung.”
Alex, asal Pasuruan, Jawa Timur
(ITM)
