Jakarta – Membaca doa setelah sholat witir bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah kesempatan emas untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Doa ini menjadi wujud syukur atas nikmat yang telah diberikan, memohon perlindungan dari segala marabahaya, dan memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan.
Sholat witir, sholat sunnah malam yang dianjurkan bagi setiap muslim, memiliki tempat istimewa dalam ajaran Islam. Nabi Muhammad SAW sendiri sangat menganjurkan umatnya untuk melaksanakan sholat witir, sebagaimana tertuang dalam hadits yang diriwayatkan oleh sahabat Abu Hurairah:
"Rasulullah SAW bersabda, ‘Sesungguhnya Allah SWT menyukai sholat witir, maka kerjakanlah sholat witir.’" (HR. At-Tirmidzi)
Hadits ini menegaskan bahwa sholat witir bukan hanya dianjurkan, melainkan juga disukai oleh Allah SWT. Hal ini menunjukkan betapa besarnya nilai dan keutamaan sholat witir bagi seorang muslim.
Keutamaan Sholat Witir
Selain mendekatkan diri kepada Allah SWT, sholat witir memiliki sejumlah keutamaan lain, di antaranya:
- Memohon Perlindungan dari Segala Keburukan: Sholat witir dikerjakan di tengah malam, saat manusia terlelap dalam tidur. Doa yang dipanjatkan dalam sholat witir memohon perlindungan dari segala marabahaya, baik yang datang dari manusia maupun dari makhluk halus.
- Meningkatkan Keimanan: Sholat witir merupakan bentuk ketaatan kepada Allah SWT yang dilakukan dengan penuh kesadaran dan khusyuk. Hal ini dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan seorang muslim.
- Memperoleh Ampunan Dosa: Doa yang dipanjatkan dalam sholat witir memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Dengan sholat witir, seorang muslim berharap dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT.
- Menjadi Amalan yang Dicintai Allah SWT: Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sholat witir merupakan amalan yang disukai oleh Allah SWT. Hal ini menjadi motivasi bagi seorang muslim untuk senantiasa melaksanakan sholat witir dengan penuh keikhlasan.
Tata Cara Sholat Witir
Sholat witir dapat dikerjakan dengan jumlah rakaat ganjil, minimal satu rakaat dan maksimal sebelas rakaat. Namun, Rasulullah SAW menganjurkan untuk mengerjakan sholat witir dengan tiga rakaat, sebagaimana tertuang dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Ayyub Al-Anshari:
"Rasulullah SAW bersabda, ‘Sholat witir adalah amalan yang mesti dilaksanakan, bukan wajib dilaksanakan, maka siapa yang ingin sholat witir lima rakaat, maka hendaklah ia melaksanakan dan siapa yang ingin sholat witir tiga rakaat, maka hendaklah ia laksanakan, dan siapa yang ingin sholat witir satu rakaat, maka hendaklah ia laksanakan.’" (HR. Abu Ayyub Al-Anshari)
Sholat witir dikerjakan setelah sholat Isya’ dan sebelum sholat Subuh. Waktu yang paling utama untuk mengerjakan sholat witir adalah pada sepertiga malam terakhir.
Doa Setelah Sholat Witir
Setelah menyelesaikan sholat witir, dianjurkan untuk membaca doa-doa tertentu. Doa-doa ini menjadi pelengkap sholat witir, memperkuat ikatan batin dengan Allah SWT, dan memohon segala kebaikan.
Berikut adalah beberapa doa yang dapat dibaca setelah sholat witir, lengkap dengan tulisan Arab, latin, dan terjemahannya:
1. Syahadat:
- Arab: أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ
- Latin: Asyhadu anlaa ilaaha illallaah wa asyhadu anna muhammadar rasulullaah
- Terjemahan: "Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah."
2. Istighfar:
- Arab: أَسْتَغْفِرُ اللهَ
- Latin: Astaghfirullaah
- Terjemahan: "Aku memohon ampunan kepada Allah."
3. Memohon Ridho Allah:
- Arab: اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ
- Latin: Allaahumma inni as’aluka ridhaaka wal jannah wa a’udzubika min sakhathika wan naar
- Terjemahan: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu keridhaan-Mu dan surga, dan aku berlindung kepada-Mu dari kemurkaan-Mu dan neraka."
4. Wirid:
-
Arab: سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّسِ (3 kali)
-
Latin: SubhÄÂnal malikil quddÅ«s (3 kali)
-
Terjemahan: "Maha Suci Raja Yang Maha Suci."
-
Arab: رَبُّ الْمَلَائِكَةِ وَالرُّوحِ
-
Latin: Rabbul malaa’ikati warruuh
-
Terjemahan: "Tuhan para malaikat dan ruh."
-
Arab: اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ وَأَعُوذُ بِمُعَافَاتِكَ مِنْ عُقُوبَاتِكَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْكَ لَا أُحْصِي ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ
-
Latin: Allaahumma innaka ‘afuwwun karÄ«mun tuhibbul ‘afwa, fa’fu ‘annÄ« (3 kali)
-
Terjemahan: "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dengan keridhaan-Mu dari kemurkaan-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dengan keselamatan-Mu dari siksa-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dari diri-Mu, aku tidak dapat menghitung pujian kepada-Mu, Engkau sebagaimana Engkau memuji diri-Mu sendiri."
5. Doa Lainnya:
-
Arab: اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ إِيمَانًا دَائِمًا وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَنَسْأَلُكَ يَقِينًا صَادِقًا وَنَسْأَلُكَ عَمَلًا صَالِحًا وَنَسْأَلُكَ دِينًا قَيِّمًا وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيرًا وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ وَنَسْأَلُكَ الْغِنَى عَنِ النَّاسِ
-
Latin: Allaahumma innaa nas’aluka iimaanan daa’iman. Wanas’aluka qalban khaasyi’an wanas’aluka ‘ilman naafi’an. Wanas’aluka yaqiinan shaadiqan. Wanas’aluka ‘amalan shaalihan. Wanas’aluka diinan qayyiman. Wanas’aluka khairan katsiiran. Wanas’alukal- ‘afwa wal- ‘aafiyah. Wanas’aluka tamaamal-aafiyah.Wanas’alukasy-syukra alal-aafiyati wanas’alukal-ghinaa’a aninnaas.
-
Terjemahan: "Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang langgeng, hati yang khusyuk, ilmu yang bermanfaat, keyakinan yang benar, amal yang saleh, agama yang lurus, kebaikan yang banyak. Kami mohon kepada-Mu ampunan dan kesehatan, kesehatan yang sempurna, kami mohon kepada-Mu bersyukur atas karunia kesehatan. Kami mohon kepada-Mu kecukupan terhadap sesama manusia."
-
Arab: اللَّهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلَاتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخَشُّعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَمِّمْ تَقْصِيرَنَا يَا اللهُ يَا اللهُ يَا اللهُ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
-
Latin: Allaahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhasysyu’anaa watadharuu’anaa wata’abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaah ya allaah ya allaah ya arhamar-raahimiin.
-
Terjemahan: "Ya Allah, Tuhan kami terimalah dari kami: sholat, puasa, ibadah, kekhusyukan, rendah diri dan ibadah kami, dan sempurnakanlah segala kekurangan kami. Ya Allah, Tuhan yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih."
-
Arab: وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
-
Latin: Wa shallallaahu alaa khairi khalqihi sayyidinaa muhammadin wa alaa aalihii washahbihii ajma iina walhamdullillaahi rabbil aalaamiin.
-
Terjemahan: "Dan semoga kesejahteraan dilimpahkan kepada makhluk-Nya yang terbaik, Nabi Muhammad SAW, demikian pula keluarga dan para sahabatnya secara keseluruhan. Serta segala puji milik Allah Tuhan semesta alam."
Kesimpulan
Membaca doa setelah sholat witir merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Doa-doa ini menjadi pelengkap sholat witir, memperkuat ikatan batin dengan Allah SWT, dan memohon segala kebaikan. Semoga dengan membaca doa-doa ini, kita senantiasa mendapatkan perlindungan, ampunan, dan rahmat dari Allah SWT.