Jakarta, 16 Februari 2025 – Kehidupan seorang muslim tak lepas dari tuntunan agama, termasuk dalam hal-hal yang sekilas tampak sepele. Salah satu contohnya adalah membaca doa sebelum meninggalkan rumah. Praktik yang sederhana ini, jauh dari sekadar rutinitas, merupakan manifestasi dari keimanan dan permohonan perlindungan ilahi. Lebih dari sekadar kebiasaan, doa keluar rumah berakar pada ajaran Rasulullah SAW dan mengandung hikmah yang mendalam bagi kehidupan seorang mukmin.
Artikel ini akan mengupas tuntas hadits yang berkaitan dengan doa keluar rumah, menjelaskan keutamaannya, serta memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang pentingnya menjadikan doa sebagai benteng perlindungan dalam setiap aktivitas di luar rumah.
Hadits sebagai Landasan:
Meskipun tidak terdapat satu hadits tunggal yang secara eksplisit mencantumkan satu formula doa keluar rumah yang baku, ajaran Rasulullah SAW secara umum menekankan pentingnya berdoa sebelum memulai suatu aktivitas, termasuk bepergian. Hal ini tersirat dalam berbagai hadits yang mengajarkan pentingnya bertawakkal kepada Allah SWT dan memohon perlindungan-Nya dalam setiap langkah kehidupan.
Beberapa hadits yang relevan dan dapat dikaitkan dengan anjuran berdoa sebelum keluar rumah antara lain:
-
Hadits tentang berdoa sebelum memulai perjalanan: Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk berdoa sebelum memulai perjalanan, baik perjalanan jauh maupun dekat. Doa ini mengandung permohonan perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT selama perjalanan. Hadits ini mengajarkan bahwa setiap aktivitas, betapapun kecilnya, sebaiknya diawali dengan doa dan kebergantungan kepada Allah. Ini menunjukkan bahwa doa keluar rumah bukanlah sekadar ritual, melainkan refleksi dari keimanan dan ketawakalan yang utuh.
-
Hadits tentang mengingat Allah SWT dalam setiap keadaan: Rasulullah SAW selalu menekankan pentingnya mengingat Allah SWT dalam setiap keadaan, termasuk saat keluar rumah. Mengingat Allah SWT dapat diwujudkan melalui doa, dzikir, dan amal saleh lainnya. Doa keluar rumah merupakan salah satu bentuk mengingat Allah SWT sebelum melakukan aktivitas di luar rumah. Hal ini menunjukkan bahwa doa bukanlah sesuatu yang terpisah dari kehidupan sehari-hari, melainkan merupakan bagian integral dari kehidupan seorang muslim.
-
Hadits tentang perlindungan Allah SWT: Banyak hadits yang menjelaskan tentang perlindungan Allah SWT bagi orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya. Doa keluar rumah merupakan salah satu bentuk bertawakkal kepada Allah SWT, dengan meminta perlindungan dan keselamatan dari segala bahaya yang mungkin terjadi di luar rumah. Dengan meminta perlindungan Allah SWT, seseorang akan merasakan ketenangan dan kedamaian batin sebelum melakukan aktivitas di luar rumah.
Lafadz Doa yang Dianjurkan:
Meskipun tidak ada lafadz doa keluar rumah yang baku dan mutlak, beberapa lafadz doa yang sering dipanjatkan berdasarkan sunnah dan praktik para salaf saleh antara lain:
-
"Bismillahi tawakkaltu ‘alallahi, laa hawla wa laa quwwata illa billah." (Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tidak ada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah). Doa ini menekankan kebergantungan sepenuhnya kepada Allah SWT dan permohonan pertolongan-Nya.
-
"Allahumma inni as’aluka min khoiri hadhihi-r-rihlati wa khoiri maa fiha wa arju’uka min syarri hadhihi-r-rihlati wa syarri maa fiha." (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan perjalanan ini dan kebaikan yang ada di dalamnya, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perjalanan ini dan keburukan yang ada di dalamnya). Doa ini merupakan permohonan yang lebih spesifik, meminta kebaikan dan perlindungan dari keburukan dalam perjalanan.
Hikmah dan Keutamaan Doa Keluar Rumah:
Membaca doa sebelum keluar rumah memiliki berbagai hikmah dan keutamaan, di antaranya:
-
Menumbuhkan rasa ketawakkalan kepada Allah SWT: Doa ini mengajarkan kita untuk selalu bergantung kepada Allah SWT dalam setiap aktivitas kehidupan. Kita sadar bahwa semua keberhasilan dan keselamatan hanya berasal dari Allah SWT.
-
Menjadi perisai dari bahaya: Doa ini diharapkan dapat melindungi kita dari segala bahaya dan ancaman yang mungkin terjadi di luar rumah, baik bahaya fisik maupun non-fisik.
-
Memberikan ketenangan dan kedamaian batin: Membaca doa sebelum keluar rumah dapat memberikan ketenangan dan kedamaian batin sebelum memulai aktivitas di luar rumah. Hal ini sangat penting untuk menjaga kesehatan mental dan emosional kita.
-
Menjadi bentuk syukur kepada Allah SWT: Doa ini juga merupakan bentuk syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan kita kesempatan untuk keluar rumah dan melakukan aktivitas.
-
Meningkatkan kesadaran akan kehadiran Allah SWT: Doa ini juga dapat meningkatkan kesadaran kita akan kehadiran Allah SWT dalam setiap langkah kehidupan kita. Kita akan selalu ingat bahwa Allah SWT selalu mengawasi dan melindungi kita.
Kesimpulan:
Doa keluar rumah bukanlah sekadar ritual kosong, melainkan amalan yang sarat makna dan hikmah. Ia merupakan manifestasi dari keimanan yang kuat, permohonan perlindungan kepada Allah SWT, dan bentuk ketawakkalan yang utuh. Dengan memahami makna dan hikmah di balik doa ini, semoga kita selalu menjadikan doa sebagai benteng perlindungan dan pedoman dalam setiap aktivitas kehidupan, terutama saat beraktivitas di luar rumah. Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kita semua.