DENPASAR, ERAMADANI.COM – Denpasar Festival, agenda acara tahunan yang dimiliki oleh pemerintah Kota Denpasar. Diselenggarakan setiap akhir tahun dan biasanya merangkap untuk penutupan akhir tahun menyambut tahun baru. Namun dua tahun ke belakang acara tahunan tersebut digelar secara virtual. Ini merupakan salah satu dampak dari kebijakan yang berlaku terkait penanganan pandemi Covid-19.
Denpasar Festival 2021 resmi dimajukan. Yang biasa kita dapat mengunjungi ataupun menonton secara daring pada akhir tahun, tahun ini Denfest dilaksanakan lebih awal mulai tanggal 10 Desember – 23 Desember 2021.
Hal ini disebabkan oleh wacana pemerintah yang akan menerapkan PPKM level 3 di semua wilayah Indonesia dan juga berkenaan dengan adanya libur panjang Natal dan tahun baru. Selain itu varian baru dari virus corona yakni omicron juga menjadi penyebab diterapkan PPKM level 3. Untuk menghindari kasus dan kluster baru yang kemungkinan terjadi, pemerintah mengambil langkah tersebut.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dinas Pariwisata Daerah Kota Denpasar, Made Sudira mengatakan, Denfest tahun 2021 ini akan dimulai tanggal 11 Desember 2021. Dimana, penutupan Denfest ini direncanakan pada 24 Desember 2021.
“Denfes 2021 dilaksanakan tanggal 11 sampai 24 Desember. Namun karena ada penerapan PPKM Level 3, penutupannya kemungkinan dimajukan menjadi tanggal 23 Desember 2021,” kata Sudira melansir dari Tribun Bali News.
Denfest 2021 digelar Hybird. Artinya Anda bisa mengunjungi langsung dengan prokes yang ketat atau menonton live di kanal YouTube Pemerintah Kota Denpasar. Tahun ini Denpasar Festival bertempat di Gedung kreativitas kaula muda Dharma Negara Alaya, Jalan Mulawarman Kota Denpasar.
Meskipun kegiatan ini diharapkan dapat merangsang perekonomian, namun ada hal lain yang ingin disampaikan melalui Denfest 2021 tambah Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Giri Jaya Negara.
Beliau menjelaskan, dengan adanya Denfest ke-14 ini tak hanya soal target pengunjung dan perputaran uang semata. Melainkan sebagai wadah kreativitas dan interaksi sosial masyarakat dari semua kalangan.
Editor : WK
Sumber: Tribun Bali & antaranews.com