ERAMADANI.COM, DENPASAR – Masuki musim kemarau, beberapa wilayah di Indonesia, khususnya Provinsi Bali terancam alami kekeringan dan kelangkaan air bersih.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, musim kemarau diprediksi bisa berlangsung hingga awal November.
Kemarau panjang ini, hampir terjadi di seluruh wilayah Indonesia seperti Pulau Jawa dan Bali Nusra yang tidak mengalami hari tanpa hujan (HTH).
Dodo Gunawan selaku Kepala Informasi Perubahan Iklim BMKG memang mengakui saat ini, berbagai belahan di wilayah Indonesia sedang memasuki musim kemarau.
BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menggunakan air bersih, sekalipun sedang kesulitan. Karena kualitas air yang buruk dapat berdampak kepada kesehatan masyarakat juga.
Daerah Yang Membutuhkan Air Bersih
Beberapa kabupaten di Bali seperti Karangasem, Bangli, dan Buleleng sudah mulai kekeringan, dan masyarakatnya saat ini membutuhkan air.
Masyarakat sudah membutuhkan air sejak bulan Juli silam, hal ini diketahui pihak Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan Masyarakat Relawan Indonesia Bali dari BPBD Bali.
Sejak mengetahui informasi tersebut, ACT dan MRI sudah beberapa kali melakukan pendistribusian air bersih ke daerah yang berdampak kemarau panjang.
Distribusi air bersih yang dilakukan, merupakan bantuan dari kalangan Masyarakat umum maupun dari mitra yang sudah bekerjasama dengan pihak ACT.
Bantuan dari masyarakat umum didapat dengan melakukan aksi Pengalangan dana di Car Free Day Renon setiap minggunya.
Hal ini merupakan bentuk kepedulian sesama masyarakat yang berada di Pulau Bali, begitu juga komunitas, perusahaan dan pelajar yang ikut memberi donasi.
Beragam aksi sudah dilakukan untuk menyalurkan air bersih ke daerah daerah yang kekeringan di Bali, baik melalui perantara maupun tidak.
Selama musim kemarau panjang ini, sudah banyak pula tangan tangan panjang yang menyalurkan bantuan kepada mereka yang membutuhkan.
Mitra Kerjasama Dengan Pihak Lain
Seperti, Garuda Billingual School, SMA Al Banna, SMK N 1 Kuta Selatan, MI Kalifa Nusantara, Al Azhar Syifa Budi Bali, Harapan Mulia , Ra Alam Jamur, Mi Alam Jamur, MTs Alam Jamur.
Serta, Mi Tunas Bangsa, SMP Muhammadiyah Singaraja, Komunitas Muslim Nusa Dua Hotels, Komunitas HSAP, Liqo Az-Zahra, MTs Al-Ma’ruf dan MS GLOW.
Hal ini, tidak terlepas dari kerja keras berbagai lembaga kemanusiaan, termasuk ACT dan MRI yang terus memberikan informasi kepada masyarakat untuk membantu sesama manusia.
Informasi tersebut terus didengungkan guna menjadi rujukan valid atas kondisi yang terjadi di beberapa daerah yang alami kelangkaan air tersebut.
Tercatat hingga kini, ACT dan MRI sudah melakukan pendistribusian air sebanyak 210.000 liter kepada masyarakat Karangasem, Buleleng, dan Bangli.
Markom ACT Bali, Rian Indra Eftritianto umumkan rekomendasi bagi masyarakat yang ingin memberikan bantuan dan donasi.
Salurkan Bantuan Terbaik Kita\
Selaku sesama manusia, sahabat madani sekalian sangat diharap dapat memberikan bantuan terbaiknya untuk saudara-saudara kita seindonesia, khususnya di Bali.
Rian Indra selaku MarKom ACT Bali memberikan rekomendasi bagi siapapun yang ingin berdonasi, namun masih mencari caranya.
Bagi yang ingin memberikan bantuan fisik dan materi, Sahabat Madani sekalian dapat mengunjungi kantor ACT Bali di Jalan Waturenggong no 160, Denpasar. Tenaga relawan, bahan sandang pangan, dan kebutuhan pokok pada umumnya sudah pasti dibutuhkan bagi masyarakat.
Namun yang ingin mendonasikan biaya atau dana, Sahabat Madani sekalian bisa menyalurkannya lewat situs ini, lewat ERAMADANI.COM. Caranya pun cukup mudah, hanya dengan meng-klik tulisan ini.
Dengan klik tersebut, kita bisa langsung meluncur pada landing page untuk mengisi formulir oemberian bantuan dan melakukan metode pendonasian sesuai dengan yang anda sukai.
Mudah dan simpel, Di era yang semakin maju ini, setiap pihak diharap bisa berperan dalam memberikan fasilitas terbaiknya untuk kemanusiaan. Salah satunya yang dilakukan ACT-MRI bekerjasama dengan Media ERAMDANI.
Semoga tiap upaya yang kita lakukan untuk meringankan beban saudara kita akan dibalas dengan kebaikan dari Tuhan yang maha esa. (RIE)