ERAMADANI.COM, DENPASAR – DPD RI Dapil Bali Bambang Santoso kembali terpilih sebagai ketua DMI Bali periode 2020-2025, berdasarkan Musyawarah Wilayah Dewan Mesjid Indonesia.
Musyawarh Wilayah DMI Provinsi Bali dihadiri oleh Gubernur Bali I Wayan Koster yang digelar di Hotel Grand Santhi, Denpasar Barat pada Sabtu (14/12/2019) lalu.
Kehadiran Gubernur Bali dalam rangka membuka musyawarah wilayah DMI Bali yang juga dihadiri oleh Pimpinan Pusat DMI.
Anggota DPD-RI Bambang Santoso, Ka Kanwil Kementerian Agama Prov Bali, MUI Bali, PW Muhammadiyah Bali, PW NU Bali, IPHI serta peserta lainnya.
Muswil DMI Bali kali ini bertujuan untuk memilih kepengurusan baru periode 2020-2025 mendatang, yang diikuti utusan pengurus DMI dari 9 Kabupaten/Kota se-Bali.
Selain memilih Ketua dan pengurus baru pada Muswil tersebut juga sebagai penyampaian laporan pertanggungjawaban dari pengurus sebelumnya serta pembahasan program DMI Bali kedepan.
Disampaikan juga pokok pikiran tentang langkah dan upaya mengoptimalkan fungsi Masjid dalam menyelesaikan persoalan umat yang akan disampaikan kepada pemerintah.
Terpilihnya Bambang Santoso Sebagai Ketua DMI Bali
Bambang Santoso sebagai Ketua DMI Bali dan juga Senator DPD-RI Bali menyebutkan, pengalaman DMI Bali telah membuahkan berbagai prestasi yang membanggakan.
“Prestasi DMI Bali selama ini mengantarkan beberapa Masjid menjadi Masjid Teladan di tingkat Nasional seperti Masjid Ibnu Batutah, Masjid Nurul Huda Gelgel Klungkung, Masjid Nuruk Hidayah Bedugul dan pestasi terus berurutan tiap tahunnya. DMI Provinsi Bali juga menjadi yang terdepan dalam aksi sosial menangani bencana,” jelasnya.
Berikut daftar Masjid Teladan di Bali
- Masjid Ibnu Batutoh Nusa dua sebagai JUARA dua Masjid teladan Nasional. Tahun 2014.
- Masjid Nurul Huda Gel Gel Klungkung tahun 2016 Juara lll Masjid Teladan Nasional.
- Masjid Alhidayah Bedugul Tahun. 2017 Menjadi Juara ll Masjid Teladan Nasional.
Fungsi mesjid
Bambang Santoso menegaskan bahwa fungsi Masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi wadah pemberdayaan sosial dan ekonomi serta pendidikan.
Masjid punya potensi luar biasa dalam menyelesaikan berbagai persoalan kemasyarakatan sebagaimana terjadi pada zaman Rasulullah.
Penggunaan Masjid belum optimal dan baru masih sebatas untuk shalat dan peringatan hari besar Islam dan ini harus dioptimalkan lagi.
Salah satu untuk optimalnya pemanfaatan Masjid adalah faktor manajemen pengurus yang efektif dan profesional.
Untuk itu, melalui Muswil DMI Bali diharapkan kedepan peran masjid akan lebih optimal dan dapat difungsikan sebagai pusat kebangkitan umat.
“Kehadiran masjid menjadi solusi untuk permasalahan, bagaimana memaksimalkan Masjid yang sudah ada. Meningkatkan fungsi Masjid tidak hanya untuk tempat ibadah tapi menjadi pusat pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Gubernur Bali I Wayan Koster juga berpesan dalam sambutannya agar Masyarakat Islam bisa bekerja bersama untuk kemajuan Bali. Dengan memaksimalkan potensi pariwisata sebagai daya tarik untuk meningkatkan perekonomian Bali.
“Kita harus sama-sama menjaga budaya Bali, karena Bali minim Sumber Daya Alam jadi harus ditingkatkan Kebudayaannya untuk menjadi daya tarik bagi pariwisata dunia.” Kata I Wayan Koster.
Terkait Muswil DMI Bali, agenda utama adalah pemilihan Ketua DMI Bali baru periode 2020-2025.
Selaku Ketua DMI Bali periode sebelumnya, Bambang Santoso terpilih kembali menjadi Ketua DMI Bali periode 2020-2025 dari hasil Muswil tersebut.
Dirinya berharap nantinya bisa menjalankan perannya sesuai tema memakmurkan dan dimakmurkan Masjid sebagaimana tugas pokok DMI.
“Kalau Masjid punyai program bagaimana memakmurkan wilayahnya, memakmurkan masyarakatnya, InsyaAllah hasilnya akan baik dan bagus” tutupnya. (ZAN)