ERAMADANI.COM, BULELENG – Dompet Sosial Madani (DSM) menggelar penggalangan dana untuk Palestina lewat acara Nonton Bareng Film The Power of Love 2: Hayya Ahad (08/12/2019) kemarin.
Lebih dari sekedar agama, polemik yang terjadi di tanah Palestina saat ini adalah persoalan kemanusiaan yag masih menjadi PR besar bagi dunia hari ini. Sudah sepatutnya masyarakat dunia berpartisipasi untuk membantu Palestina lekas merdeka dan damai.
Bahkan khusus untuk Indonesia yang semestinya memiliki peran aktif, karena pada masa lalu, Palestina menjadi salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan bangsa Indonesia.
Hal tersebut mendorong gerakan arus bawah seperti DSM untuk bisa memberikan kontribusinya dalam membantu sesama manusia, utamanya untuk Palestina.
Bekerjasama dengan Majelis Ta’lim Jegeg Sholihah, mereka menggelar pemutaran film sembari nonton bareng film The Power of Love 2: Hayya. Nobar tersebut digelar dalam gedung IMACO Ex-Pelabuhan Buleleng.
Hingga akhir kegiatan, acara ini pun dihadiri kurang lebih 500 penonton dari berbagai kalangan. Film yang ceritanya juga tentang pengungsi Palestina tersebut berhasil menarik simpati massa untuk turut menyumbangkan hartanya untuk Palestina.
Bekerjasama dengan Go Shodaqoh, penggalangan dana dilakukan di dua titik sekaligus. Selain di gedung Imaco, titik penggalangan dana selanjutnya dilakukan di Masjid Nurul Amin, Kampung Kajanan, Kota Singaraja.
Alhasil, serangkaian acara tersebut berhasil mengumpulkan dana berupa uang tunai sejumlah Rp. 15.000.000,- (lima belas juta rupiah).
Lewat Film, Untuk Palestina Selalu Berbeda
“Kami adalah pelaku seni, dengan seni juga kita membantu saudara-saudara kita di Palestina. Ambilah peran walau itu kecil, saling bergandeng tangan untuk menjadikan kita lebih kuat,” terang Fauzi Baadilla atau bang Oji, pemeran utama dalam film Hayya tersebut.
Selain antusiasime yang selalu berbeda dalam pagelaran kegiatan yang dilakukan untuk Palestina. Cara DSM menggelar nobar bersama pemeran filmnya itu sendiri pun menjadi penarik perhatian utama.
Film “The Power of Love 2: Hayya” sendiri merupakan sekuel dari film “The Power Of Love” yang menceritakan kisah jurnalis yang hijrah karena terlibat dalam aksi fenomenal 212 tahun 2016 lalu.
Dalam film sekuel tersebut, jurnalis pada film pertama, Rahmat (Fauzi Baadilla) melanjutkan perjuangan hijrahnya dengan menjadi relawan kemanusiaan di Palestina.
Rahmat pun menuai kisah petualangan baru ketika bertemu dengan gadis kecil pengungsi Palestina bernama Hayya (Amna Hasanah Sahab).
Fauzi Baadilla selaku pemeran yang turut meramaikan acara nobar tersebut memberikan kesaksiannya atas pembuatan film tersebut. Hal itu dia ceritakan lantaran dasar cerita film itu mengambil inspirasi dari pengalaman yang dialaminya secara nyata.
Gerak DSM Untuk Selalu Memperjuangkan Ummat
Dompet Sosial Madani sendiri adalah lembaga nirlaba yang mengelola zakat, infak, sedekah, CSR, serta dana sosial lainnya untuk memberikan layanan kemandirian masyarakat.
Program-program andalan diantaranya program kemanusiaan meliputi rumah pelatihan kesehatan, air sumber kehidupan, aksi peduli bencana, ambulance siaga dan layanan sosial.
Lalu ada program pemberdayaan meliputi rumah bakat, ibu mandiri, satu keluarga satu usaha dan kelompok wirausaha.
Terakhir program dakwah mencakup dakwah terpadu, manajemen zakat, berkah ramadhan dan kurban pelosok. (HAD)