ERAMADANI.COM, DENPASAR – Lembaga Dakwah Kampus Kelompok Studi Ekonomi Islam – Islamic Economy Society ( KSEI ICON! ) Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Udayana gelar Musyawarah Tinggi (Musti) ke XVI.
Musyawarah Tinggi (MUSTI) tersebut digelar guna melakukan regenerasi internal dalam organisasi yang fokus terhadap ekonomi syariah ini. Regenerasi di dalam tubuh sebuah organisasi merupakan hal utama yang perlu dilangsungkan untuk mempertahankan eksistansi organisasi.
Kegiatan MUSTI XVI dilakukan pada hari Ahad (19/5/2019) dari pukul 08.00 Wita hingga selesai di Aula Hotel Batukaru Garden 3 Jalan Cokroaminoto, Denpasar.
Tema yang diangkat dalam kegiatan ini adalah “ Melalui Musyawarah Tinggi Kita Ciptakan Generasi Baru yang Berani dan Bertanggung Jawab”.
Agenda yang dibahas adalah perubahan dan penambahan Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART), laporan pertanggung jawaban kegiatan KSEI ICON! FEB selama satu tahun, pemilihan Chief Executive Officer (CEO) atau Ketua baru, dan tidak lupa diakhir kegiatan dilangsungkan buka puasa bersama yang bertepatan dengan Bulan Suci Ramadhan.
Wajah Baru Pimpinan KSEI ICON!
Dalam proses pemilihan CEO KSEI ICON! FEB UNUD periode 2019-2020, Mahasiswa jurusan manajemen, Alfryan Hasan terpilih menggantikan Angga Dwikayana dari jurusan ekonomi pembangunan sebagai CEO yang baru.
Adapun tiga orang mahasiswa-mahasiswi muslim Fakultas Ekonomi dan Bisnis ditetapkan sebagai Advisory Board (penaggung jawab) yang mengawasi penentuan formasi kepengurusan yang akan dibentuk. Diantaranya Erika, Nadhifa, dan Angga Dwikayana.
Alfryan Hasan dalam sambutannya sebagai CEO LDK KSEI ICON! FEB UNUD periode 2019-2020 mengatakan bahwa dirinya akan menjalankan tongkat estafet kepemimpinan yag baru dan juga akan memberkan warna baru di organisasi yang berfokus pada kajian ekonomi syariah.
Ia pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh Anggota KSEI ICON! FEB UNUD yang telah mempercayakan dirinya sebagai pemimpin yang amanah.
“Terimakasih kepada seluruh anggota KSEI ICON! FEB UNUD yang memberikan kepercayaan dan tanggung jawab kepada saya. Saya pribadi memohon dukungan, masukan, dan kritik yang membangun agar organisasi ini bisa terus ada” pungkasnya. (HAD)