Jakarta – Kehidupan manusia dipenuhi dengan berbagai macam urusan, mulai dari yang sederhana hingga yang kompleks. Dalam menghadapi lika-liku kehidupan tersebut, umat muslim dianjurkan untuk senantiasa berdoa memohon pertolongan dan kemudahan dari Allah SWT. Berdoa merupakan ibadah yang sangat dianjurkan, bahkan perintahnya tercantum langsung dalam Al-Qur’an, sebagaimana firman-Nya dalam Surat Al-Mu’min ayat 60: "وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ" (Artinya: Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina").
Ayat ini dengan tegas menunjukkan betapa pentingnya berdoa bagi setiap hamba-Nya. Allah SWT Maha Pengasih dan Maha Penyayang, senantiasa membuka pintu langit untuk menerima doa-doa hamba-Nya yang ikhlas dan memohon dengan penuh ketundukan. Syaikh Abdurrazaq dalam karyanya, Fiqih Do’a dan Dzikir Jilid 1, menegaskan kedudukan doa yang sangat tinggi dalam Islam. Doa bukan sekadar permohonan, melainkan ibadah yang paling mulia dan bentuk ketaatan yang paling agung kepada Allah SWT. Doa diibaratkan sebagai ruh bagi agama Islam, bekal bagi orang-orang mukmin yang bertakwa, serta manifestasi kerendahan hati dan ketundukan manusia di hadapan Sang Pencipta alam semesta.
Keutamaan berdoa tidak terbatas pada waktu dan tempat tertentu. Umat Islam dapat berdoa kapan saja, di mana saja, dan dalam kondisi apa pun, termasuk ketika mereka mengharapkan kelancaran dan kemudahan dalam segala urusan hidup. Doa merupakan senjata ampuh bagi mereka yang tengah menghadapi kesulitan, merupakan sumber kekuatan dan penghiburan bagi jiwa yang gundah, serta menjadi kunci pembuka pintu rezeki dan keberkahan hidup.
Berbagai macam doa dapat dipanjatkan untuk memohon kelancaran urusan. Berikut ini enam doa yang dapat diamalkan setiap hari, dirangkum dari berbagai sumber referensi keagamaan, diharapkan dapat memberikan panduan dan pemahaman yang lebih mendalam bagi pembaca:
1. Doa Dimudahkan Semua Urusan:
Doa ini merupakan permohonan universal untuk mendapatkan kemudahan dalam setiap aspek kehidupan. Doa ini mengandung makna pengharapan akan pertolongan Allah SWT dalam menyelesaikan segala permasalahan dan rintangan yang dihadapi.
Teks Arab: يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيثُ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا
Latin: Ya hayyu ya qayyumu birahmatika astaghitsu, ashlih li sya’ni kullahu wala takilni ila nafsi tharfata ‘ainin abadan
Artinya: "Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri tidak butuh segala sesuatu, dengan rahmatMu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekalipun sekejap mata tanpa mendapat pertolongan dariMu selamanya." (HR Tirmidzi). Doa ini menekankan ketergantungan penuh kepada Allah SWT dan memohon rahmat-Nya untuk memperbaiki segala urusan, menunjukkan kerendahan hati dan keyakinan akan kuasa Allah dalam mengendalikan segala sesuatu.
2. Doa Memohon Kemudahan:
Doa ini dipanjatkan sebagai permohonan akan kemudahan dalam menghadapi berbagai tantangan dan cobaan hidup. Doa ini mengandung makna pengakuan akan kelemahan manusia dan pengharapan akan pertolongan Allah SWT yang Maha Kuasa.
Teks Arab: رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
Latin: Robbanaa laa tuaa khidznaa innasiinaa au akhtho’na, robbanaa walaa tahmil ‘alainaa ishran kamaa hamaltahuu ‘ala al ladziina min qoblinaa, robbana walaa tuhammilnaa maa laa thoo qatalanabih, wa’ fuanna waghfirlanaa warhamnaa, anta maulana fansurnaa ‘ala al qaumilkaafiriin
Artinya: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau salah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kamu memikulnya. Beri maaflah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkau penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir," (QS Al Baqarah 286). Doa ini menunjukkan sikap rendah hati dan memohon ampunan atas segala kekurangan, serta memohon kekuatan dan pertolongan dalam menghadapi musuh dan tantangan.
3. Doa Dimudahkan saat Menghadapi Kesulitan:
Doa ini dikhususkan untuk memohon kemudahan ketika menghadapi kesulitan dan tantangan hidup. Doa ini mengandung makna penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah SWT dan keyakinan akan pertolongan-Nya.
Teks Arab: اللَّهُمَّ التُّفْ بِي فِي تَيْسِيرِ كُلِّ عَسِيرٍ، فَإِنَّ تَيْسِيرَ كُلِّ عَسِيرٍ عَلَيْكَ يَسِيرٌ، أَسْأَلُكَ الْيُسْرَ وَالْمُعَافَاةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
Latin: Allaahummalthuf bii fii taisiiri kulli ‘asiirin, fa inna taisiira kulli ‘asiirin ‘alaika yasiir, as ‘alukal yusra wal mu’aafaata fid dun-yaa wal aakhirati
Artinya: "Ya Allah, berilah taufik, kebajikan, atau kelembutan kepadaku dalam hal kemudahan pada setiap kesulitan, karena sesungguhnya kemudahan pada setiap yang sulit adalah mudah bagiMu, dan aku mohon kemudahan serta perlindungan di dunia dan di akhirat." (HR Thabrani). Doa ini menekankan kemudahan yang hanya datang dari Allah SWT, dan memohon perlindungan serta kemudahan baik di dunia maupun akhirat.
4. Doa Dimudahkan Rezeki:
Rezeki merupakan anugerah Allah SWT yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Doa ini dipanjatkan untuk memohon kelancaran dan kemudahan dalam mendapatkan rezeki yang halal dan berkah.
Teks Arab: اللهم إني أصبحت أشهدك وأشهد حملة عرشك وملائكتك وجَميع خلقك أنك أنت الله لا إله إلا أنت وأن محمداً عبدك ورسولك
Latin: Allahmumma inni ashbahtu usyhiduka wa usyhidu hamalata ‘arsyika wa mala’ikatika wa jami’a khalqika annaka antallahu lailaha illa anta wa anna Muhammadan ‘abduka wa rasuluka
Artinya: "Ya Allah, aku berada di waktu pagi bersaksi atas-Mu, dan kepada para pembawa Arsy-Mu, malaikat-malaikat, serta seluruh makhluk-Mu, bahwa Engkau adalah Allah yang tidak ada Tuhan selain Engkau, dan sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan Rasul-Mu," (HR Abu Daud). Doa ini merupakan pengakuan keesaan Allah dan kenabian Muhammad SAW, diharapkan dapat mendatangkan keberkahan dan kelancaran rezeki. Meskipun teksnya tidak secara eksplisit meminta rezeki, pengakuan keesaan dan ketaatan kepada Allah merupakan kunci utama terbukanya pintu rezeki.
5. Doa Dilancarkan Hajat:
Hajat atau keinginan merupakan sesuatu yang diimpikan dan diharapkan oleh setiap manusia. Doa ini dipanjatkan untuk memohon agar hajat atau keinginan yang baik dan sesuai syariat terkabul oleh Allah SWT.
Teks Arab: لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيمِ، يَا قَدِيمُ يَا دَائِمُ يَا فَرْدُ يَا وَتْرُ يَا أَحَدُ يَا صَمَدُ يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
Latin: Laa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘adziimi, yaa qadiimu yaa daaimu yaa fardu yaa watru yaa ahadu yaa shamadu yaa hayyu yaa qayyuumu yaa dzal jalaali wal ikraami
Artinya: "Tiada daya dan kekuatan melainkan dari Allah Dzat Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Wahai Dzat Yang Maha Dahulu, Yang Maha Kekal, Yang Maha Tunggal, Yang Maha Ganjil, Yang Maha Esa, Tempat Bergantung, Dzat Yang Maha Berdiri Sendiri, wahai Dzat Yang Memiliki Keagungan dan Kemuliaan." Doa ini merupakan pengakuan akan kemahakuasaan Allah SWT dan memohon pertolongan-Nya untuk mengabulkan hajat. Penggunaan asmaul husna (nama-nama Allah yang indah) dalam doa ini diharapkan dapat memperkuat ikhtiar dan doa yang dipanjatkan.
6. Doa Dimudahkan dalam Bertutur Kata:
Doa ini dipanjatkan untuk memohon kemudahan dan kelancaran dalam berbicara, agar perkataan dapat dipahami dengan baik dan tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Teks Arab: رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
Latin: Rabbisy rahlii shadrii wa yassirlii amrii wahlul ‘uqdatam mil lisaanii yafqahu qawli
Artinya: "Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS Taha: 25-28). Doa ini sangat relevan bagi mereka yang sering berinteraksi dengan orang lain, baik dalam konteks pekerjaan, kehidupan sosial, maupun dakwah. Kelancaran berbicara merupakan kunci keberhasilan dalam menyampaikan pesan dan maksud.
Keenam doa di atas merupakan contoh doa yang dapat dipanjatkan untuk memohon kelancaran segala urusan. Penting untuk diingat bahwa doa harus diiringi dengan usaha dan ikhtiar yang maksimal. Allah SWT akan memberikan kemudahan bagi mereka yang berusaha dan berdoa dengan sungguh-sungguh. Semoga uraian di atas dapat memberikan manfaat dan menambah keimanan kita kepada Allah SWT.